
PKL RPL Ngapain Aja? Ini Penjelasan Lengkapnya untuk Kamu yang Masih Bingung-Bagi siswa jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) di SMK, kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu pengalaman penting yang tidak hanya menambah ilmu, tetapi juga membuka wawasan dunia kerja nyata. Tapi, banyak siswa bahkan orang tua yang masih bertanya-tanya, PKL RPL ngapain aja sih? Apakah cuma duduk di depan komputer, atau ada tugas-tugas nyata yang harus dikerjakan?
Apa Itu PKL RPL?
Sebelum menjawab pertanyaan utama PKL RPL ngapain aja, kita perlu memahami terlebih dahulu arti dari PKL itu sendiri. PKL atau Praktik Kerja Lapangan adalah program pendidikan luar sekolah yang mewajibkan siswa SMK untuk bekerja di dunia industri atau dunia usaha sesuai jurusannya, selama beberapa bulan.
Khusus untuk siswa RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), PKL biasanya dilakukan di perusahaan teknologi, startup digital, agensi kreatif, atau instansi pemerintah yang memiliki bagian IT. Tujuannya adalah agar siswa bisa merasakan langsung bagaimana bekerja secara profesional di bidang teknologi informasi, terutama yang berkaitan dengan pengembangan perangkat lunak.
PKL RPL Ngapain Aja? Ini Jawaban Lengkapnya
Nah, sekarang kita masuk ke inti dari artikel ini: PKL RPL ngapain aja? Jawabannya bisa berbeda-beda tergantung tempat PKL, tapi secara umum, berikut adalah tugas dan kegiatan yang biasa dilakukan siswa RPL selama praktik kerja lapangan:
1. Membuat Website atau Aplikasi
Ini adalah tugas yang paling umum. Di banyak tempat PKL, siswa RPL akan diminta membantu dalam pembuatan website, aplikasi berbasis web, atau bahkan aplikasi mobile sederhana. Biasanya mereka akan diminta menggunakan bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, JavaScript, atau PHP.
Contohnya:
- Membuat tampilan halaman depan website (landing page)
- Menghubungkan tampilan dengan database menggunakan PHP dan MySQL
- Menyusun backend sederhana menggunakan Laravel atau framework lainnya
2. Mengerjakan Proyek Tim
Siswa RPL yang PKL di perusahaan startup atau agensi biasanya akan bergabung dalam tim kecil untuk mengerjakan proyek nyata. Mereka akan belajar cara kerja tim IT sesungguhnya, termasuk pembagian tugas, membuat timeline kerja, dan berdiskusi dalam meeting internal.
Di sinilah siswa belajar soft skill seperti komunikasi, kerja sama tim, dan manajemen waktu.
3. Maintenance dan Debugging Aplikasi
Selain membuat aplikasi, siswa RPL juga akan belajar memperbaiki aplikasi yang error atau bermasalah. Kegiatan ini disebut debugging. Kadang, perusahaan tempat PKL akan meminta siswa membantu mengecek bagian kode yang tidak jalan, memperbaiki tampilan, atau memastikan fitur tertentu berjalan lancar.
Meskipun kelihatannya sepele, kemampuan maintenance dan debugging ini sangat dibutuhkan di dunia kerja nyata.
4. Mengelola Database
Karena hampir semua aplikasi butuh database, maka siswa RPL biasanya juga diajari cara membuat, mengelola, dan memelihara database. Mereka akan menggunakan tools seperti phpMyAdmin, MySQL, atau PostgreSQL.
Tugas yang diberikan bisa berupa:
- Membuat struktur database baru
- Mengisi data dummy ke dalam database
- Menyusun relasi antar tabel (relationship)
- Mengekspor dan mengimpor data
5. Mempelajari Teknologi Baru
Selama PKL, siswa RPL biasanya juga diberi kesempatan untuk belajar framework atau tools baru yang belum diajarkan di sekolah. Contohnya seperti:
- Bootstrap untuk desain UI
- Laravel untuk backend PHP
- React.js atau Vue.js untuk frontend modern
- GitHub untuk version control
Banyak siswa menganggap ini bagian paling seru dari PKL karena mereka bisa belajar hal baru yang akan sangat berguna di masa depan.
6. Membantu Dokumentasi dan Laporan Proyek
PKL tidak melulu tentang coding. Di banyak tempat, siswa juga diberi tugas membuat dokumentasi proyek, laporan kerja, dan manual penggunaan aplikasi. Ini penting agar setiap program yang dibuat bisa digunakan dengan mudah oleh orang lain.
Contoh dokumentasi:
- Flowchart program
- User manual aplikasi
- Catatan error dan solusi
- Laporan perkembangan proyek mingguan
7. Mengikuti Pelatihan Internal atau Briefing Harian
Beberapa perusahaan atau instansi juga mengadakan pelatihan internal bagi siswa PKL. Isinya bisa berupa materi tentang alur kerja perusahaan, keamanan sistem, sampai tips sukses di dunia kerja. Siswa juga sering ikut briefing harian (daily meeting) untuk melaporkan progres tugasnya.
Manfaat Mengikuti PKL bagi Siswa RPL
Setelah mengetahui PKL RPL ngapain aja, kamu pasti juga penasaran apa saja manfaat dari kegiatan ini. Berikut beberapa keuntungan besar yang bisa kamu dapatkan:
- Pengalaman dunia kerja nyata
Kamu akan tahu bagaimana bekerja di kantor, mengikuti aturan kerja, dan menyelesaikan proyek nyata. - Meningkatkan skill teknis dan non-teknis
Selain mengasah coding, kamu juga akan belajar teamwork, komunikasi, dan problem solving. - Menambah portofolio dan pengalaman kerja
Proyek yang kamu kerjakan bisa kamu masukkan ke dalam portofolio saat melamar kerja atau magang. - Kesempatan mendapat kerja setelah lulus
Banyak siswa yang ditawari kerja oleh tempat PKL mereka karena dinilai memiliki performa yang bagus. - Membantu memahami karier yang cocok
PKL bisa jadi ajang eksplorasi apakah kamu lebih cocok sebagai web developer, mobile developer, atau bidang IT lainnya.
Tips Sukses Saat PKL untuk Siswa RPL
Agar kegiatan PKL kamu berjalan lancar dan maksimal, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
- Disiplin dan tanggung jawab
Datang tepat waktu, kerjakan tugas dengan serius, dan jangan asal-asalan. - Mau belajar hal baru
Jangan takut bertanya dan eksplorasi teknologi atau bahasa pemrograman baru. - Komunikatif dan sopan
Sopan santun dan etika kerja penting dalam dunia profesional. Jaga sikap saat berkomunikasi dengan mentor atau atasan. - Catat setiap tugas dan pelajaran baru
Buat jurnal atau catatan harian. Ini akan memudahkan kamu saat membuat laporan akhir. - Bangun koneksi dan relasi
Jangan sungkan kenalan dengan pegawai di tempat PKL. Siapa tahu kamu dapat peluang kerja di masa depan.
Jadi, kembali ke pertanyaan utama: PKL RPL ngapain aja? Jawabannya, banyak! Mulai dari membuat website, debugging aplikasi, mengelola database, hingga belajar teknologi baru dan memahami cara kerja tim IT. PKL bukan sekadar syarat kelulusan, tapi merupakan jembatan penting untuk menghubungkan dunia sekolah dan dunia kerja.
Melalui PKL, siswa RPL bisa belajar lebih dari apa yang diajarkan di kelas, mengasah soft skill, dan menemukan arah karier masa depan. Maka dari itu, manfaatkan masa PKL sebaik mungkin!
Ingin belajar skill pemrograman, pembuatan website, atau persiapan PKL secara lebih profesional? Gabung pelatihan coding di INDITO sekarang juga!
Hubungi kami lewat WhatsApp 0813-9020-3005 dan jangan lupa follow Instagram @indito.id untuk update pelatihan, info PKL, dan tips dunia kerja digital!